Dahsyatnya Berdoa di Tanah Suci, Berhasil Luluhkan Hati 2 Jenderal dan Lainnya

Dahsyatnya Berdoa di Tanah Suci, Berhasil Luluhkan Hati 2 Jenderal dan Lainnya
Dahsyatnya Berdoa di Tanah Suci, Berhasil Luluhkan Hati 2 Jenderal dan Lainnya

Wejangan Dr. Aqua Dwipayana

Berikut Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 30 April 2018, ” Dahsyatnya Berdoa di Tanah Suci, Berhasil Luluhkan Hati 2 Jenderal dan Lainnya ” melalui WAG KOMPASS – Nusantara (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Super – Nusantara).

Dr. Aqua Dwipayana, Kompasser Yogyakarta, Motivator Nasional, Konsultan Komunikasi, Pengamat Militer dan Kepolisian RI, dan Penulis buku Best Seller “The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi”.

Dahsyatnya Berdoa di Tanah Suci, Berhasil Luluhkan Hati 2 Jenderal dan Lainnya

“Bapak2 dan Ibu2, selama berada di tempat2 yg mustajab di Tanah Suci baik di Madinah maupun di Mekkah jangan lupa berdoa ke ALLAH SWT agar teman2 yg selama ini hatinya keras jadi lunak,” itulah penggalan pesan yg beberapa kali disampaikan Ustadz Ali Nurulhak pembimbing dari NRA Group ke seluruh rombongan jamaah umroh The Power of Silaturahim II selama berada di 2 kota suci tersebut.

Setiap berada di tempat2 suci yg diyakini umat Islam sebagai tempat yg mustajab untuk berdoa – biasanya dikabulkan TUHAN – saya selalu teringat pesan Ali. Sehingga selesai sholat, dengan khusyuk saya berdoa agar TUHAN melunakkan hati teman2 saya yg selama ini keras dan nyaris membeku. Hasilnya luar biasa dan dahsyat.

Hanya dengan hitungan jam, ada teman yg selama ini beberapa kali ‘menyerang’ saya di Grup WA tiba2 mengontak saya lewat jalur pribadi. Isi WA-nya santun sekali. Mengundang saya untuk jadi pembicara di salah satu acara. Perubahannya 180 derajat.

Kesempatan komunikasi secara pribadi itu saya manfaatkan untuk mengingatkan teman itu agar lain kali lebih hati2 dalam bertutur kata. Jangan selalu merasa paling benar di antara teman2 se-Grup. Utamakan kesantunan dan etika komunikasi setiap berucap baik lisan maupun tulisan.

Waktunya yg mepet – hanya sekitar 2 hari setelah saya tiba di Tanah Air – sehingga saya tidak bisa memenuhi undangannya. Saya janji lain waktu kalau diundang lagi akan datang.

Kena Musibah, Didoakan di Tanah Suci

Selain itu ada teman yg pernah sama2 jadi wartawan di satu perusahaan, tiba2 membuka blokir WA-nya. Dia basa-basi menanyakan kabar saya meski saya yakin setiap hari memonitor lewat tulisan yg saya kirim ke Grup WA di mana teman itu jadi anggotanya.

Tahun lalu tanpa ada sebab yg jelas, teman itu memblokir WA saya. Bagi saya hal ini sama sekali ngga masalah. Sejak kami tidak bekerja di satu perusahaan, kami jarang berkomunikasi.

Intinya tanpa berkomunikasi dengan teman itu, saya sama sekali tidak merasa rugi. Apalagi selama sekantor kami sama sekali tidak pernah bekerja satu tim.

TUHAN malah menunjukkan kebesaranNYA dan peringatan ke teman tersebut. Sesaat setelah blokir WA-nya dibuka dan mulai komunikasi sama saya, teman itu kena musibah.

Mendapat kabar itu saya sangat prihatin. Dari Tanah Suci mendoakan agar teman itu tabah menerima cobaan tersebut dan masalahnya segera tuntas. Amin ya robbal aalamin.

Kembali Merasakan Komunikasi yang Hangat

Lebih dahsyat dan luar biasa adalah kejadian pekan lalu seusai saya sholat Subuh di masjid Nabawi Madinah. TUHAN membimbing saya untuk menulis WA ke salah seorang jenderal yg sudah sekitar setahun tidak komunikasi dengan saya. Sebelumnya komunikasi kami baik sekali dan akrab banget. Setiap saya kirim WA dan telp selalu direspon.

Jenderal itu sempat bersama istrinya silaturahim ke saya di rumah Yogyakarta. Waktu itu kami sholat Maghrib bareng yg dilanjutkan dengan makan malam bersama.

Belakangan tanpa saya ketahui penyebabnya saat saya telp dan kirim WA, ngga direspon. Karena saya tidak ada kepentingan apa2 dengan jenderal itu, saya biarkan saja.

Alhamdulillah WA saya langsung direspon. Saya kembali merasakan komunikasi yg hangat. Berjannji setelah kembali ke Tanah Air silaturahim ke beliau. “Saya tunggu Pak Aqua,” katanya.

Menunjukkan dan Membuktikan Kebesaran TUHAN

Kemudian ada jenderal lain yg tiba2 membuka blokir WA-nya ke saya. Padahal tahun lalu tanpa alasan yg jelas WA saya diblokir oleh beliau.

Saya sama sekali tidak merisaukan itu sehingga saya biarkan saja. Selain selama ini ngga pernah hutang budi ke jenderal tersebut, teman saya yg pangkatnya jenderal baik dari TNI maupun Polri banyak sekali. Jumlahnya ratusan orang. Bahkan pangkatnya lebih tinggi dari jenderal itu.

Semua perubahan yg terjadi – dari negatif ke positif – menunjukkan dan membuktikan kebesaran TUHAN. Bagi Sang Pencipta tidak ada yg tidak mungkin dan tidak bisa. Atas kehendakNYA perubahan bisa dilaksanakan dalam hitungan detik.

Terima kasih ke Ustadz Ali karena telah menyampaikan pesan itu. Sehingga atas ijin TUHAN teman2 saya yg selama ini hatinya keras – merasa paling hebat dan paling benar di antara yg lainya – berubah 180 derajat. Semoga TUHAN mengampuni dosa mereka dan memaafkan semua kekeliruannya selama ini pada sesama. Amin ya robbal aalamin.

>>>Saat sedang santai di Bogor saya ucapkan selamat mendoakan orang2 yg selama ini kurang rendah hati agar segera menyadari kekeliruannya dan memaafkan mereka.  Salam hormat buat keluarga ya. 15.45 30042018?<<<

Baca juga: Salut buat Kakek Harun

Demikian Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 30 April 2018, ” Dahsyatnya Berdoa di Tanah Suci, Berhasil Luluhkan Hati 2 Jenderal dan Lainnya ” melalui WAG KOMPASS. Semoga bermanfaat.

The Power of SILATURAHIM ..
SILATURAHIM Marketing ..
SILATURAHIMER Marketing ..

by KOMPASS Nusantara

One thought on “Dahsyatnya Berdoa di Tanah Suci, Berhasil Luluhkan Hati 2 Jenderal dan Lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1000 Narasumber KONUS! CALL/WA 08557772226 (Idham Azhari, Co-founder KOMPASS Nusantara)

X
Call Now Button