Wejangan Dr. Aqua Dwipayana

Berikut Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 25 November 2017, ” Terharu dan Menangis, Membaca berbagai Tulisan tentang Kebaikan ” melalui WAG KOMPASS (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Sumenep).

Dr. Aqua Dwipayana, menetap di Yogyakarta (Kompasser Yogyakarta), Motivator Nasional, Konsultan Komunikasi, Pengamat Militer dan Kepolisian RI, dan Penulis buku Best Seller “The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi”.

Terharu dan Menangis, Membaca berbagai Tulisan tentang Kebaikan

Pengantar : pengusaha di Surabaya Diyah Kusumawati yg almarhum suaminya Kholili Indro pernah jadi wartawan harian Jawa Pos, setiap hari intens membaca semua tulisan yg saya kirimkan ke ribuan anggota Komunitas Komunikasi Jari Tangan termasuk ke beliau. Hatinya sangat tersentuh membaca tulisan2 tsb. Berikut komentarnya yg disampaikan dengan gaya bertutur.

Bapaaakk… sharing tulisannya selalu membuat saya terharu dan menangis. Kapan saya bisa seperti Pak Aqua?

Dapat membahagiakan orang banyak termasuk yg belum Bapak kenal. melihat orang lain tersenyum bahagia karena bantuan tanpa pamrih yg Bapak berikan. Sorot mata yg dipenuhi dengan rasa syukur dan kebahagiaan.

Semua kebaikan itu tidak bisa dibeli dengan uang, sungguh tak ternilai harga kebahagiaan itu. Dan Pak Aqua bisa mewujudkannya.

Tidak banyak orang seperti Bapak. Bahkan ada orang yg cenderung mencibir dan berpikir negatif atas semua kegiatan positif yg selama ini konsisten Pak Aqua lakukan.

Mereka yg tidak mengetahui tentang kiprah Bapak selama ini, mengira bahwa Pak Aqua melakukan semua aktivitas itu karena pamrih. Ada maunya dan punya target2 tertentu yg menguntungkan Bapak secara duniawi.

Saya yg mengenal Pak Aqua sejak Minggu, 13 Agustus 2017 pada acara Ulang Tahun dan Reuni Cowas JP bisa merasakan ketulusan dan keikhlasan Bapak melakukan berbagai aktivitas. Sama sekali tidak ada target2 duniawi terutama pada Bapak pribadi dan keluarga.

Hebatnya Bapak meski ada orang yg bersikap negatif ke Pak Aqua – perkiraan saya karena mereka iri sebab tidak mampu mengimbangi kebaikan Bapak – tetap maju terus. Tidak surut selangkahpun juga.

Bahkan Pak Aqua makin meningkatkan intensitas kebaikan antara lain dengan cara Bapak membantu sesama. Semuanya sesuai dengan kebutuhan masing2.

Selalu Tersenyum meski Cape dan Sakit

Bapak maju terus, sama sekali tidak menghiraukan pikiran2 negatif yg berkeliaran dalam pikiran mereka. Itu ibarat anjing menggonggong kafilah berlalu.

Membuang semua hal negatif di hati Bapak atas sikap2 yg tidak berkenan. “Rugi menyimpan sampah2 dalam hati dan pikiran,” Itu yg Pak Aqua tegaskan saat memotivasi saya. Sungguh, sesuatu yg sulit untuk dilakukan orang lain. Bisa tapi tidak mudah.

Saya juga memperhatikan, baik saat ketemu di Surabaya maupun ketika Bapak mengajak jalan2 para janda pegawai harian Jawa Pos – termasuk saya – ke Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta awal Oktober 2017 lalu, Pak Aqua selalu tersenyum dalam segala situasi. Meski Bapak terlihat cape dan sakit.

Semoga Bapak sekeluarga selalu dalam lindungan ALLAH SWT, sehingga bisa tetap istiqomah menabur kebaikan dan membuat orang lain tersenyum bahagia. Amin ya robbal aalamin.

Terima kasih untuk setiap pelajaran berharganya. Salam hormat saya untuk Pak Aqua sekeluarga.???

>>>Dari Bogor saya ucapkan selamat berusaha secara maksimal membantu dan membahagiakan orang lain tanpa pamrih. Salam hormat buat keluarga ya. 16.00 25112017?<<<

Baca juga: Pengalaman Luar Biasa, Belum Semenit Kenal Spontan Beri Hadiah Umrah

The Power of SILATURAHIM!

by KOMPASS