Ratusan Ucapan Duka Cita dari Berbagai Negara Atas Meninggalnya Susianawati Harlim Suardana

Wejangan Dr. Aqua Dwipayana
Berikut Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 22 Oktober 2017, ” Ratusan Ucapan Duka Cita dari Berbagai Negara Atas Meninggalnya Susianawati Harlim Suardana ” melalui WAG KOMPASS (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Sumenep).
Dr. Aqua Dwipayana, menetap di Yogyakarta (Kompasser Yogyakarta), Motivator Nasional, Konsultan Komunikasi, Pengamat Militer dan Kepolisian RI, dan Penulis buku Best Seller “The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi”.
Ratusan Ucapan Duka Cita dari Berbagai Negara Atas Meninggalnya Susianawati Harlim Suardana
*Bersama BNI Seoul Motivasi Sekitar 200 TKI di Daegu
Pengantar : Kepala Asuransi Takaful Yogyakarta Irfan Islami tadi malam langsung merespon tulisan yg berjudul Selamat Jalan Ibu Susianawati Harlim Suardana… Berikut komentarnya yg disampaikan dgn gaya bertutur.
Assalamualaikum Wr… Wb… Pak Aqua maaf mengganggu istirahatnya di Seoul. Mohon ijin belajar menulis apa yg dipikirkan (seperti yg selalu diajarkan Pak Aqua kepada saya, tulis saja apa yg sedang kita pikirkan).
Saya turut berduka cita atas meninggalnya Ibu Susianawati Harlim Suardana, Ibunda dari salah satu sahabat akrab Pak Aqua, yakni Bapak Ventje Suardana. Bila tidak merepotkan mohon dapat disampaikan duka cita saya kepada keluarga Bapak Ventje ya (meskipun sdh pasti beliau tidak mengenal saya).
Saat membaca kiriman WA Pak Aqua malam ini (tadi malam-pen) diawali dengan judul Selamat Jalan Ibu Susianawati… saya langsung teringat bahwa beliau adalah Ibunda Bapak Ventje, karena beberapa kali Pak Aqua menulis ttg beliau baik ketika mulai dirawat di Singapura maupun sampai terakhir tiba di Juanda saat kembali pulang dari Singapura.
Juga terkait dengan keteladanan dan bakti Pak Ventje yg luar biasa kepada kedua orangtuanya. Meski beliau telah sukses sbg pengusaha yg memiliki hotel bintang 4 dan 5 namun di Jakarta dan Bali, namun perhatian sangat besar ke Bapak dan Ibunya. Hal ini sangat patut dicontoh semua orang termasuk saya.
Ya berkat tulisan2 tersebut saya merasa mengenal dengan baik keluarga Bapak Ventje termasuk kebaikan2 yg dilakukan oleh beliau dalam membantu banyak program sosial yg selama ini Pak Aqua lalukan. Itu sebagai bentuk dukungan nyata dlm mewujudkan the power of silaturrahim.
Terus Sebar ‘Virus’ Positif Kekuatan Silaturahim
Ternyata melalui tulisan2 Pak Aqua selama ini membuat saya merasa bertambah teman di mana2. Ada Bapak Ventje, beberapa Pangdam, Kapolda, para pengusaha termasuk konglomerat, direksi BUMN, pimpinan media massa, dll. Juga termasuk istri dan 2 anak Pak Aqua. Di samping itu mengenal sekaligus memahami peran dan kontribusi masing2 dlm memberikan darma bakti atau layanan terhadap yg membutuhkan sesuai tugas dan fungsinya.
Karena itulah kebiasaan positif Pak Aqua memberikan pelajaran kekuatan bersilaturahim melalui WA yg sering saya terima perlu terus dilakukan dlm rangka menyebar ‘virus’ positif the power of silaturahim dan menggerakkan yg membacanya utk juga melakukan hal yg sama secara konsisten, tanpa batas dengan tulus ikhlas.
Kembali ke suasana duka cita bagi kita semua atas meninggalnya Ibunda teman akrab Bpk (dan sahabat kami semua para ‘murid’ Pak Aqua), saya yakin ibunda Bapak Ventje tersebut meninggal dalam bahagia krn meninggalkan anak yg senang menolong dan berbuat baik kpd siapa saja dan yg membutuhkan serta juga selalu menjaga silaturahim.
Salam dari Jogja istimewa (ikutan cara Pak Aqua menutup setiap tulisannya)???
Catatan : sejak tadi malam hingga pagi ini ratusan anggota Komunitas Komunikasi Jari Tangan dari berbagai negara termasuk rombongan dari S3 Fikom Unpad yg sedang berada di Korsel menyampaikan ucapan duka cita yg mendalam ke Ventje dan keluarga besarnya. Mereka berempati atas meninggalnya Susianawati yg selama ini dikenal sbg seorang Ibu yg lembut dan perhatian besar pada semua orang.
>>>Di atas kereta cepat KTX dari Seoul ke Daegu, Korsel bersama si sulung Alira Vania Putri Dwipayana & rombongan yg dipimpin General Manager BNI Seoul Wan Andi Aryadi utk sharing Komunikasi & Motivasi dengan sekitar 200 tenaga kerja Indonesia (TKI), saya ucapkan selamat belajar secara mendalam dari para ahlinya. Salam hormat buat keluarga ya. 08.30 21102017?<<<
Baca juga: Selamat Jalan Ibu Susianawati Harlim Suardana…
The Power of SILATURAHIM!
by KOMPASS