Pesan Seorang General Manager ke Jajarannya Tinggalkan Enam Sikap Negatif
Wejangan Dr. Aqua Dwipayana
Berikut Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 13 Juni 2018, ” Pesan Seorang General Manager ke Jajarannya Tinggalkan Enam Sikap Negatif ” melalui WAG KOMPASS – Nusantara (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Super – Nusantara).
Dr. Aqua Dwipayana, Kompasser Yogyakarta, 10 Inspirator KOMPASS – Nusantara, Motivator Nasional, Konsultan Komunikasi, Pengamat Militer dan Kepolisian RI, dan Penulis buku Best Seller “The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi”.
Pesan Seorang General Manager ke Jajarannya Tinggalkan Enam Sikap Negatif
Pesan Seorang General Manager ke Jajarannya: Tinggalkan Enam Sikap Negatif
Tinggalkan Sikap :
1. Menunggu.
2. Banyak Mengeluh.
3. Cari-cari Kesalahan.
4. Banyak Alasan.
5. Mudah Menyerah.
6. Terkotak-kotak.
Itulah pesan lewat Grup WA yg tadi pagi disampaikan seorang General Manager salah satu BUMN besar di Indonesia ke ratusan level pimpinan di jajarannya. Hal itu sengaja dilakukan untuk memotivasi bawahannya agar tetap semangat bekerja menjelang Lebaran Idul Fitri 1439 H ini.
Meski sebagian besar pegawai BUMN telah libur, bahkan sudah ada yg tiba di kampung halamannya untuk ketemu sanak saudaranya menjelang Lebaran, namun GM itu tetap memonitor kinerja jajarannya yg masih semangat bekerja di lapangan. Tujuannya agar seluruh target pada Juni 2018 ini tercapai walaupun bulan ini banyak liburnya.
Begitu pesan itu itu di-share ke Grup WA, jajarannya langsung merespon. Bahkan hingga malam ini. Sebagian besar isinya senada yakni menyatakan siap melaksanakan semua pesan GM tersebut. Dilengkapi dengan data di masing2 unit kerja.
Saya yakin, sang GM yg jarang komentar di Grup WA – selama ini lebih banyak memonitor kinerja jajarannya – tujuan men-share itu positif sekali. Menggugah semua bawahannya agar tetap fokus bekerja untuk memenuhi semua target yg telah ditetapkan manajemen.
Untuk mewujudkan itu, GM yg sangat berpengalaman di pekerjaannya tersebut mengingatkan jajarannya agar tidak menonjolkan pikiran dan perilaku negatif seperti yg dipesankannya itu. Apalagi sampai mencari ‘kambing hitam’ jika targetnya tidak tercapai.
Sebelum men-share itu, selama ini beliau sebagai pemimpin – membawahi ribuan orang termasuk pegawai outsourcing (alih daya) – telah lebih dulu menunjukkan keteladanan. Sama sekali tidak melakukan hal2 negatif tersebut.
Kebiasaan Negatif itu Merugikan Diri Sendiri
Bukan rahasia umum, tapi sudah jadi pengetahuan umum bahwa masih banyak pegawai yg meski usianya telah dewasa dan tua namun suka mencari2 alasan atas kegagalannya memenuhi target2 yg telah ditetapkan manajemen. Ini ironis sekali.
Hal itu dilakukan untuk menutupi kekurangan dan kesalahannya. Disadari atau tidak kebiasaan negatif itu malah merugikan dirinya sendiri. Kredibilitasnya jadi menurun terutama di mata atasannya.
Terbaik dilakukan adalah berusaha secara optimal melaksanakan semua amanah yg diberikan kepadanya. Apapun hasilnya harus diyakini bahwa itu adalah yg terbaik.
Jika memang melakukan kesalahan jangan ragu2 untuk segera minta maaf. Selanjutnya memperbaiki diri agar menghasilkan kinerja yg lebih baik.
Dilahirkan sudah Menjadi Pemenang
Ingat, setiap manusia dilahirkan dari rahim Ibunya sudah menjadi pemenang, bukan pecundang. Mengalahkan banyak saingannya – jumlahnya mencapai puluhan juta – berupa sperma.
Seharusnya begitu lahir di muka bumi ini hingga bekerja sampai pensiun dan meninggal tetap jadi pemenang. Realitanya? Silakan masing2 individu menjawabnya secara jujur. Apakah saat ini dirinya sebagai pemenag atau pecundang.
Kabar baiknya tidak ada kata terlambat memperbaiki diri untuk jadi pemenang. Syaratnya antara lain agar di manapun berada hatinya tetap bersih, komunikasinya selalu baik dengan semua orang, dan berpikir positif, serta mau belajar pada setiap orang termasuk menerima berbagai masukan yg konstruktif. Jika itu bisa dilakukan secara konsisten insya ALLAH semua yg diinginkan terwujud.
Semoga kita semua dapat melaksanakan seluruh pesan GM tersebut di atas. Amin ya robbal aalamin.
>>>Dari Salatiga saya ucapkan selamat berusaha melakukan yg terbaik dan tetap menjaga kredibilitas. Salam hormat buat keluarga ya. 21.00 13062018?<<<
Baca juga: Silaturahim ke Rumah Yogya, Merasakan Aura Super
Demikian Wejangan Dr. Aqua Dwipayana, ” Pesan Seorang General Manager ke Jajarannya Tinggalkan Enam Sikap Negatif ” melalui WAG KOMPASS – Nusantara. Semoga bermanfaat.
The Power of SILATURAHIM ..
SILATURAHIMER Marketing ..
#10InspiratorKOMPASSNusantara