Pencerahan Hendrik Ronald Indonesia Leading Service Excellence Expert
Service Excellence
Berikut Sharing Bapak Hendrik Ronald 4 Juni 2018, ” Pencerahan Hendrik Ronald Indonesia Leading Service Excellence Expert ” melalui WAG KOMPASS – Nusantara (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Super – Nusantara).
Hendrik Ronald, Kompasser Yogyakarta, 10 Inspirator KOMPASS – Nusantara, Motivator Nasional, Pakar Service Excellence No. 1 di Indonesia, Penulis Buku Best Seller “The Power of Service” dan Founder of SECINDO – Service Excellence Community Indonesia.
Pencerahan Hendrik Ronald Indonesia Leading Service Excellence Expert
Values adalah salah satu berkah terbesar bagi manusia, sekaligus juga pembawa bencana terbesar. Pada dasarnya values adalah serangkaian aturan yang diyakini benar oleh manusia. Bagi orang yang belum bisa memimpin, maka sebagian besar values-nya adalah tentang diri sendiri.
Contohnya:
+ Mata dibalas mata
+ Hunt or be hunted
+ Daripada disakiti, lebih bagus aku yang menyakiti
+ Kamu kejam, aku bisa lebih kejam.
+ Kamu gak ganggu aku, aku juga gak akan ganggu kamu.
Coba perhatikan, semua values tersebut adalah untuk dirinya sendiri.
Dengan rangkaian values seperti itu, karena fokusnya untuk diri sendiri, wajar bila orang tersebut belum bisa memimpin.
Karena dia akan memakai prinsip yang sama terhadap team yang dipimpin. Bayangkan memimpin dengan prinsip, “Kamu kejam, aku bisa lebih kejam.”
Siapa yang mau setia dengan pemimpin seperti itu?
Pemimpin biasanya mempunyai group based values atau values untuk kelompok. Maka dia akan cenderung menjadi pemimpin. Tentu saja values tersebut bisa berlaku untuk kelompok kecil atau kelompok besar. Bila values itu berlaku untuk kelompok kecil, maka dia akan cenderung kejam terhadap orang-orang di luar kelompoknya.
Misalnya:
+ Mereka tidak tau apa-apa tentang kita
+ Ajaran mereka sesat, ajaran kita yang benar
+ Apapun yang mereka lakukan, mereka tidak akan masuk surga
+ Keselamatan dan kemenangan hanya ada pada kita
Namun bila values tersebut bisa lebih luas lagi dan tidak membedakan siapa-siapa, dia akan menjadi leader yang lebih baik lagi. Misalnya:
+ Kebaikan itu bersifat netral, kita harus baik kepada siapa saja
+ Damai itu indah
+ Indonesia itu harus maju
+ Mari membentuk masyarakat Uni Eropa, sehingga kita bisa maju bersama
Semakin luas pandangannya, semakin dewasa dan bijaksana dia.
Perhatikan ada pola yang menarik di sini. Saat values-nya masih berkisar untuk dirinya sendiri, dia akan men-judge orang2 selain dirinya.
Saat values-nya untuk kelompok kecil, dia akan men-judge orang2 selain kelompoknya.
Namun saat values-nya untuk seluruh dunia, tidak ada lagi judgement.
Berdasarkan pola ini, anda termasuk Leader yang mana?
Salam Dahsyat!
Hendrik Ronald – Indonesia Leading Service Excellence Expert
Xcellence International
Building Culture – Leadership – Service – Sales – Motivation
Contact Renny at 08222 – 558 6547 / renny@xcellenceintl.com
Baca juga: Workshop LEADERSHIP XCELLENCE
The Power of SERVICE!