Obrolan Tentang Kesantunan Di WAG KOMPASS
Berikut Obrolan Tentang Kesantunan Di WAG KOMPASS
Obrolan tentang kesantunan ini dimulai dari Kompasser Sutarno yang mem-posting video “Kesantunan Anak Muda Sekarang Terhadap Orang Tua“ pada malam ini, 5 Agustus 2017.
Video di bawah ini (hanya berupa screeshot) menceritakan bagaimana beberapa anak muda bersepeda melewati seorang nenek sepuh, dengan santunnya mereka semua turun dari sepeda untuk menghormati nenek sepuh yang sedang berjalan. Sungguh suatu sikap yang terpuji, yang saat ini sudah jarang ditemui!
Berikut Beberapa Petikan Obrolan Tentang Kesantunan
Kompasser Sutarno:
Saya pernah ngalami dan ku lakukan waktu di desa….
Kalau ada orang lebih tua duduk di pinggir jalan saat bersepeda pasti turun jalan kaki selesai melewati baru naik lagi….
Kompasser Mr. Yakusa – Rasul:
Insyaallah, pasti ada jalan..
Kompasser Rachma:
skg g lg pak? ?
Kompasser Sutarno:
Ya kalau di desa naik motor nunduk….
Numpak ontel turun juga…..
Naik motor dinaiki badan or kepala nunduk ….
Kompasser Idham Azhari:
Wahh ini bagus banget ?
Kalau saya pernah nyebrang di zebra cross malah dimaki2, mau diseruduk juga sama mobil hahahaha
Beda sama Jepang, nenek2 belum nyeberang aja, mobil udah ngerem dr jauh ??
Ahh tapi gpp, mungkin itu “oknum” aja yang gak menghormati pejalan kaki ?
Kompasser Rosidi:
super sekali pak komandan ???
Kompasser Reno:
Mantap Dan…ngingatkan masa kecil…hehehe???
Kompasser Yun Pin:
Tidak di pungkiri kita harus banyak bikin iklan vidio seprti ini,bukan iklan atau sinetran yg tidak mendidik..
Mantap vidionya ???
Kompasser Reno:
Betul3x… inspiratif dan mendidik…
Kompasser Rahman:
Mohon Maaf Baru Menyimak, Tradisi yg sdh hampir jarang kami lihat sekarang disumenep.ini pesan yg sangat mendidik dan Mulia bpak. mhn ijin share komandan.??
Kompasser Selfyana Desi:
Fenomena “Left Group”.
“Ah bikin sakit hati saja omongannya di group, ya udalah gue left group aja”.
“Ya ampun..ini group sepi amat. Buat apaan ada group , ya udalah left group aja”.
“Huuuh parah banget chat gue ga direspon tapi yang lain direspon, ah BeTe ya udah left group”.
“Ahhh berisik banget ini group ganggu aja ahh, bikin hp ngeng aja Nih. Mending kalau chat nya penting&bermanfaat. Gue left group saja”.
Daaan masih banyak yang lainnya…!!!
Kenapa sih mudah banget kita left group…?
Mungkin menurut sebagian orang,itu hal yang sederhana, hanya keluar dari suatu group.
Keluar dengan berbagai alasan yang sebenarnya hanya terlintas sebagai peluap emosi sesaat.
Padahal, dengan banyaknya orang yang mudah left group sesuka hatinya akan mempengaruhi kondisi Psikologis anggota yang lain.
Bahkan, semakin seringnya itu terjadi dalam sebuah group akan mengubah esensi kebersamaan group tersebut. Atau bisa juga memutuskan tali silaturrohmi sebuah komunitas atau kelompok. Jika dibiarkan, fenomena left group ini akan sering terulang dan berpola.
Seseorang yang sedang merasa tidak nyaman dalam segi emosinya, ia akan mudah terprovokasi dengan apapun dan left group merupakan jalan pintas untuk keluar dari masalah yang seharusnya bukan menjadi masalah bila ia mau lebih bersabar dan memahami anggota group yg lain.
Sebenarnya, kita bisa lebih merenungi awal mula kita masuk dalam sebuah group komunitas atau group lain.
Tentunya, kita punya 1 niat karena Alloh untuk bergabung dalam sebuah group.
Untuk menjaga Shilaturrahim, untuk berdiskusi untuk kebaikan, untuk mengingatkan tentang kebaikan atau bahkan untuk bersinergi dalam menjalankan suatu amanat.
Sebuah group dibuat bukan untuk main-main melainkan untuk memudahkan kita dalam berkoordinasi dan berhubungan dengan anggota yang lainnya.
Ada beberapa Tips untuk menghindari terjadinya fenomena “Left group”:
- √ Ingat kembali tujuan dibentuk dan bergabungnya dengan group tersebut.
- √ Hidupkan group dengan sapaan ringan yang hangat sehingga semua anggota nyaman dan merasa dianggap.
- √ Menjadi member yang responsible dalam menanggapi info penting. Karena jika kita ingin dihargai mulailah untuk menghargai.
- √ Berusaha mengenal setidaknya beberapa anggota group yang sering muncul, pahami gaya bicaranya dan kepribadiannya agar jika ada kata2 yang tidak baik bisa kita pahami dan mengurangi salah paham.
- √ Selalu berpikiran Positif terhadap group. Jika group sedang sepi mungkin anggotanya sedang sibuk, atau jika terlalu ramai mungkin anggota group sedang luang. manfaatkanlah moment kebersamaan didlm group.
Jika kita selalu menyalahkan orang lain atas masalah yang kita hadapi, takkan ada perubahan yg kita dapat. Bahkan kebencian yang akan melekat dalam hati kita.
Tetapi , mulailah menjadi pribadi yang lebih baik dan menghargai setiap detik yang terjadi. Bersyukur atas segala pencapaian yang telah dimiliki dan mencintai semua orang2 yang hadir dalam hidup kita meski dalam dunia nyata ataupun maya. Karena setiap yg terjadi merupakan Takdir yang Alloh rencakan untuk kita.
Dipertemukan dengan orang2 yg awalnya tidak saling kenal atau bahkan ada dibelahan dunia yang mana.
Namun, Jika Alloh yg menyatukan mungkin dimaksudkan untuk satu hal. Yaitu,untuk saling mengingatkan tentang kebaikan dan kesabaran
NB: Pesan ini agar meluas ke seluruh Indonesia maupun manca Negara…?
Maka Bagikan ke Group Komunitas kalian yg ada.
Jum’at 11 Dzulqo’dah 1438/04-08-2017.
Semoga Bermanfaat….!!!
Kompasser Yudi Ananta:
Mantap Bu Desi….????????????????
Kompasser Idham Azhari:
Kalau saya diundang secara santun dan masuk ke grup yang isinya manusia SUPER semua dan saling menghargai perbedaan, Insya ALLAH gak LEFT grup ??
Kompasser Yun Pin:
Kira2 sebulan yg lalu sy bertemu seorang wisatawan dari Tiongkok China,dia tidak bisa bahasa indonedia,sy coba tanya dia… Sudah wisata kemana saja?..dia bilang sudah dari Sumatera,Gunung Bromo,Bali,Yogya..
Sy tanya tempat mana paling berkesan?…dia bilang Yogya,orangnya paling rama,santun,sangat menghormati orang wisatawan yg di temui di mana saja,..
Kita yg Orang Indonesia jujur saja orang kota mana yg paling berkesan tentang Tata kramanya?…
Kompasser Idham Azhari:
Pak Yudi, CUSTOMER RETENTION nya bagus banget, gak ada admin seperti Pak Yudi, rata2 grup WA lain yg saya join saat ini, admin nya CUEK BEBEK semua, Saluuut buat Pak Yudi ?????? *menyambut 2 tahun berdirinya KOMPASS
Kompasser Idham Azhari:
Setujuuu Pak Yun Pin
Kompasser Yudi Ananta:
Terima kasih Pak Idham….
Saya hanya menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya sebagai tuan rumah dan melayani para tamu saya setulus hati supaya merasa puas dengan sajian yang dihidangkan di WAG KOMPASS…???????
Kompasser Mr Yakusa – Rasul:
Agar Mas Yudi tetap prima, perlu ada vitamin nih hhe
Kompasser Supendi:
Maaf keluar dari tadi.
Siap Temani pak Yun Pin
Kompasser Idham Azhari:
???
Kompasser Yun Pin:
Pak Yudi memang top markotop pak Idham,,
Pernah ada satu Wag di dirikan seorang Motivator cukup terkenal,Pak Yudi gabung di situ dan pak Yudi undang sy sbg nara sumber dan pak Yudi sbg moderator,,,yg aktif cuma kita berdua hahaha…l,o,l..
Kompasser Yudi Ananta:
Siap Pak Rasul…
Saya juga minta maaf yang sebesar-besarnya pada seluruh Kompasser bilamana selama ini sering cerewet atau agak tegas terkait aturan di WAG KOMPASS dan jika ada info-info yang pernah menyinggung hati para Kompasser…??????
Tapi apa yang saya lakukan selama ini semata-mata untuk membuat keutuhan dan keharmonisan diantara para keluarga KOMPASS…???
Kompasser Ogie Sihombing:
Sangat setuju sekali ???
Kompasser Idham Azhari:
Hahahh, banyak kayak gitu Pak Yun Pin, malah berduaan aja ya yg aktif ?
Kompasser Yun Pin:
Andai kl tahu yg terjadi…japri aja hahaha…
Tapi Itulah fenomena …
Baca juga: Obrolan Tentang Ciri-Ciri Orang Baik