Merawat Persahabatan, Utamakan Memberi daripada Menerima BUKAN SEKEDAR SERUAN

Merawat Persahabatan, Utamakan Memberi daripada Menerima BUKAN SEKEDAR SERUAN
Merawat Persahabatan, Utamakan Memberi daripada Menerima BUKAN SEKEDAR SERUAN

Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 17 September 2017

Berikut Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 17 September 2017 pukul 16.30, ” Merawat Persahabatan, Utamakan Memberi daripada Menerima BUKAN SEKEDAR SERUAN ” melalui WAG KOMPASS (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Sumenep).

Dr. Aqua Dwipayana, menetap di Yogyakarta (Kompasser Yogyakarta), Motivator Nasional, Konsultan Komunikasi, Pengamat Militer dan Kepolisian RI, dan Penulis buku Best Seller “The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi”.

Merawat Persahabatan, Utamakan Memberi daripada Menerima : BUKAN SEKEDAR SERUAN

Pengantar : salah seorang pensiunan harian Suara Indonesia Asmororini tergelitik untuk mengomentari tulisan berjudul  Rawatlah Persahabatan Utamakan Memberi daripada Menerima. Berikut komentarnya yg disampaikan dgn gaya bertutur.

Spirit Keagamaan

Mas Aqua memberi judul seperti yang diriwayatkan dalam hadits sahih oleh Imam al-Bukhâri dan Muslim bahwa “Jauh lebih Mulia Tangan di Atas Dibandingkan di Bawah.”  “Memberi” adalah niat baik berlandas spirit keagamaan yang bisa dianggap sebagai investasi dalam menjalin keharmonisan sesama makhluk TUHAN. Ini ibadah! Bukan sekedar  hubungan antar manusia – horisontal – tetapi juga umat manusia dengan Sang Pencipta – vertikal.

Dikatakannya bahwa investasi kebaikan yang diniatkan atas nama TUHAN pastilah berbuah manis. Apa yang ditanam, manfaatnya bisa didapat pada saat yang tepat. Bahkan mungkin bonusnyapun bisa berlipat ganda. Kemudahan dan kelancaran yang kita dapat dalam hidup ini bisa jadi merupakan hasil dari kebaikan dan ketulusan yang pernah kita lakukan. Artinya kita tetap “menerima” atau menuai hasil perbuatan baik kita.

Spirit Kemanusiaan

Lebih jauh Mas Aqua menyerukan bahwa “membantu” seseorang perlu mengedepankan spirit kemanusiaan. Mengabaikan perbedaan, tak memandang suku, agama, ras, dan antargolongan. Narasi-narasi tentang tangan di atas  tentu saja tidak serta merta dimunculkan begitu saja oleh Mas Aqua,  tetapi setelah melalui pendalaman dan perilaku yang intensif dan serius. Banyak sudah contoh kebaikan  dan manfaatnya yang dibagikannya.

Hampir setiap harinya Mas Aqua keliling Indonesia, bahkan mengunjungi puluhan negara dalam rangka berbagi kebaikan. Lewat tulisan2 yg dibagikan ke ribuan anggota Komunitas Komunikasi Jari Tangan Mas Aqua melakukan hal serupa. Semuanya dilaksanakan secara konsisten dan tanpa pamrih selama puluhan tahun.

Seorang motivator dari Bali, Gede Prama mengatakan :  Bila masih ada yang bisa membuat Anda bahagia atau menderita, itu tandanya saklar kehidupan masih dipegang orang lain. Seorang master memegang saklarnya sendiri.  Saya berpikir seorang Aqua Dwipayana adalah salah satu master itu. Ia memegang saklarnya mengendalikan kebaikan. Jadi seruan Mas Aqua bukan sekedar seruan. Ia secara konsisten telah mengamalkannya.

Salam semangat!
???

>>>Dari Bandara Internasional Husein Sastranegara Bandung saya ucapkan selamat berusaha berbuat kebaikan yg dilakukan sepenuhnya karena TUHAN. Salam hormat buat keluarga ya. 16.30 17092017?<<<

Baca juga: ‘Berburu’ di Kebun Sendiri, Yakin Target Kartu Kredit BRI Tercapai

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1000 Narasumber KONUS! CALL/WA 08557772226 (Idham Azhari, Co-founder KOMPASS Nusantara)

X
Call Now Button