Maju Bersama BRI, Pengalaman Wartawan Senior di Surabaya Koesnan Soekandar

Maju Bersama BRI, Pengalaman Wartawan Senior di Surabaya Koesnan Soekandar
Maju Bersama BRI, Pengalaman Wartawan Senior di Surabaya Koesnan Soekandar

Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 20 September 2017

Berikut Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 20 September 2017, ” Maju Bersama BRI, Pengalaman Wartawan Senior di Surabaya Koesnan Soekandar ” melalui WAG KOMPASS (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Sumenep).

Dr. Aqua Dwipayana, menetap di Yogyakarta (Kompasser Yogyakarta), Motivator Nasional, Konsultan Komunikasi, Pengamat Militer dan Kepolisian RI, dan Penulis buku Best Seller “The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi”.

Maju Bersama BRI, Pengalaman Wartawan Senior di Surabaya Koesnan Soekandar

Salah seorang wartawan senior di Surabaya Koesnan Soekandar setelah membaca beberapa tulisan terkait layanan BRI,  spontan memberi tanggapan berdasarkan pengalamannya berhubungan dgn bank terbesar di Indonesia tsb. Berikut komentarnya yang disampaikan dengan gaya bertutur.

Bung Aqua, BRI memang Banknya Rakyat Indonesia. Sebagai rakyat biasa saya merasakan betapa perhatiannya BRI pada usaha kecil menengah. Saya masih ingat di awal tahu  2000 menjelang saya meninggalkan Jawa Pos, saya mencoba merintis usaha kecil seperti yang dilakukan oleh salah satu mantan Jaksa Agung kita yang tidak ada sedikitpun rasa malu membuka persewaan Play Station (PS). Nah, di ruang tamu yang berukuran 4 X 6 meter itu saya penuhi dengan belasan unit TV berikut PS-nya.

Tentu saja perlu modal cukup besar buat ukuran saya. Karena jalan satu-satunya yakni mendekat ke BRI, dgn harapan dapat tambahan modal. Tapi meski ada agunannya, pengajuan kredit saya ditolak. Alasannya permaian PS itu bukan kebutuhan sehari hari, lagi pula membawa risiko terhadap lingkungan terutama pengaruhnya kurang baik pada anak sekolah.

Mendapat jawaban itu, saya tidak patah semangat dgn terus memantau produk2 terbaru BRI. Pada akhirnya, sejalan dgn perkembangan teknologi informasi, saya mencoba membuka konter pulsa. Ternyata mendapat sambutan positif dari tetangga2 &  para pekerja bangunan yg sedang gencar2nya menyelesaikan gedung Giant Hypermarket yg persis berseberangan dgn rumah saya.

Tapi di balik sambutan yang ramai, lagi2 saya harus berpikir keras untuk menambah modal lagi. Seperti yg saya kemukakan tadi, saya terus-menerus memantau produk2 terbaru dari BRI. Maka untuk kedua kalinya saya ke salah satu unit BRI mencoba mencari tambahan modal.

Alhamdulillah, dalam waktu empat hari saya dapat tambahan modal sebesar Rp 5 juta dari BRI karena diikutkan  program KUR (Kredit Usaha Rakyat). Berkat pinjaman BRI tsb, usaha  saya cukup maju, sehingga saya berani menutup usaha PS yg sudah saya jalani selama tujuh tahun. Alasannya, pelanggan mulai banyak yang beralih ke warnet (Warung Internet).

Sedangkan penjualan pulsa semakin ramai. Bayangkan sehari tidak kurang dari 300 konsumen yang beli pulsa di tempat saya. Apalagi sejak setahun lalu di toko saya juga konsumen bisa melakukan pembayaran listrik, angsuran motor, transfer & lain2 melalui Brilink. Bahkan istri saya telah mendapat sertifikat dari BRI sebagai agen resmi Brilink.

Tentu saja ini menggembirakan, bagi saya & istri saya. Meski telah berusia lanjut masih diberi kesempatan memperoleh penghasilan. Terima kasih BRI. Tolong sampaikan salam untuk para pimpinan puncak BRI.

>>>Dari Mamuju menjelang sharing Komunikasi & Motivasi dgn sekitar 300 anggota Polda Sulawesi Barat yg dihadiri Kapoldanya Brigjen Pol Baharudin Djafar & Wakapolda Kombes Pol Tajuddin, saya ucapkan selamat berusaha secara bijak menggunakan kredit dari bank. Salam hormat buat keluarga ya. 08.00 20092017?<<<

Baca juga: Ero Belajar Pada Dua Pakar Komunikasi yang Brilian

kompass.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1000 Narasumber KONUS! CALL/WA 08557772226 (Idham Azhari, Co-founder KOMPASS Nusantara)

X
Call Now Button