Kebahagiaan Besar si Kecil Hermon di Kokpit Pesawat Sriwijaya Air

Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 8 September 2017
Berikut Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 8 September 2017, ” Kebahagiaan Besar si Kecil Hermon di Kokpit Pesawat Sriwijaya Air ” melalui WAG KOMPASS (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Sumenep).
Dr. Aqua Dwipayana, menetap di Yogyakarta (Kompasser Yogyakarta), Motivator Nasional, Konsultan Komunikasi, Pengamat Militer dan Kepolisian RI, dan Penulis buku Best Seller “The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi”.
Kebahagiaan Besar si Kecil Hermon di Kokpit Pesawat Sriwijaya Air
_Pengantar : salah seorang pensiunan harian Suara Indonesia Asmororini tergelitik untuk mengomentari tulisan berjudul “Manajer PLN Area Timika Salmon Kareth, Istri, & Putranya Kembali Merasakan Dahsyatnya Silaturahim
Saat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin & di Pesawat Sriwijaya Air Makassar – Timika”. Berikut komentarnya yg disampaikan dgn gaya bertutur._
Rupanya keberuntungan Manajer PLN Area Timika, Pak Salmon Kareth – yang berada dalam penerbangan yang sama dengan Mas Aqua – masih berlanjut. Tak hanya bisa merasakan layanan VIP ketika tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar – Maros, tapi juga mendapatkan kamar terbaik di hotel Ibis Budget.
Dalam bincang-bincang yang dilakukan sembari istirahat di kamar hotel, Pak Salmon menceritakan mimpi putranya, Hermon – yang duduk di kelas 6 SD – menjadi pilot. Mungkin ini cerita yang biasa tentang cita-cita seorang anak. Tapi tak terbayangkan bahwa cerita tersebut langsung direspon positif oleh Mas Aqua.
Begitu detailnya Mas Aqua terhadap sebuah perbincangan. Inisiatif spontan Mas Aqua mengkomunikasikannya dengan pihak Sriwijaya Air, supaya putra Pak Salmon diijinkan masuk ke dalam kokpit pesawat yang ditumpangi – dan kemudian terkabul – di luar dugaan.
Bagi kebanyakan orang pada umumnya tidaklah mudah utk masuk ke kokpit pesawat komersial. Apalagi dgn berbagai kejadian kejahatan thdp pilot di pesawat beberapa tahun terakhir ini, membuat aturan dari otoritas penerbangan makin ketat. Tidak sembarang orang bisa ke kokpit.
Sulit Bagi Orang Lain, Mudah Sekali Buat Mas Aqua
Kekuatan dan dahsyatnya silaturahim Mas Aqua yg selama puluhan tahun konsisten dilaksanakannya membuat yg sulit bagi orang lain, mudah sekali buat Mas Aqua. Salah satunya utk masuk kokpit pesawat Sriwijaya Air.
Persahabatan Mas Aqua yg sangat akrab dgn pemilik Sriwijaya Air Group Chandra Lie yg juga Presiden Direktur maskapai tsb membuat Mas Aqua lebih mudah utk semua urusan yg terkait dgn perusahaan tsb. Hermon ikut menikmatinya dgn mendapat ijin masuk ke kokpit dan foto2 sbg kenang2n.
Selain Hermon, saya yakin selama ini banyak teman Mas Aqua yg turut menikmati kedekatan hubungan Mas Aqua dgn Pak Chandra Lie. Di antaranya di musim liburan ketika penumpang sdg penuh, bisa mendapatkan tiket pesawat Sriwijaya Air. Selain itu dapat memblok tempat duduk di urutan paling depan atau di kursi yg disukai.
Saya membayangkan Hermon kecil yang diijinkan masuk kokpit oleh Kapten Bambang Priyambodo – pilot Sriwijaya Air – bercerita kepada teman-temannya di sekolah dengan bangga. Pengalaman yang berkesan itu tentu lebih memompa semangatnya untuk mewujudkan cita2nya jadi pilot. Hermon tentunya bahagia sekali sebab sebelumnya tidak pernah membayangkan itu bakal terjadi.
Semoga kelak mimpi Hermon kecil menjadi pilot bisa terwujud. Amin ya robbal aalamin.
Merujuk kalimat Dale Carnegie bahwa Jalan menuju ke hati seseorang adalah berbicara dengannya tentang hal-hal yang paling ia hargai. Mas Aqua telah sukses melakukannya. Satu awal yang manis menjalin silaturahim yang Insya ALLAH berkelanjutan lebih manis dan kelak hasilnya tak terduga.
Salam sehat salam semangat.
???
>>>Sesaat setelah mendarat di Bandara Internasional Soekarno – Hatta Jakarta di Tangerang Banten setelah 5 hari memotivasi lebih dari 3.000 orang di bumi Cenderawasih saya ucapkan selamat membahagiakan orang lain dgn memberi banyak kejutan yg menyenangkan. Salam hormat buat keluarga ya. 22.30 08092017?<<<
Baca juga: Tindakan Baik dan Bersahabat, Hasilnya sangat Mengejutkan
Pingback: Kebiasaan Positif, Membantu Secara Optimal dan Tuntas - KOMPASS.ID