CERDAS MEMIMPIN DIRI MERUPAKAN MODAL UTAMA MEMIMPIN ORANG LAIN

Ethos Master
Berikut PENCERAHAN Mr. Spirit Saut Sitompul 2 Maret 2018, ” CERDAS MEMIMPIN DIRI MERUPAKAN MODAL UTAMA MEMIMPIN ORANG LAIN “ melalui WAG KOMPASS – Nusantara (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Super – Nusantara).
Mr. Spirit Saut Sitompul, M.Si.,CEM, Kompasser Jakarta, Ethos Master, Motivator Nasional dan Founder – Chairman Arete Event Organizer: Pengembangan SDM Unggul Profesional.
CERDAS MEMIMPIN DIRI MERUPAKAN MODAL UTAMA MEMIMPIN ORANG LAIN

Selamat Pagi?
Semangat.
Semangaat.
Semangaaat.
Apa kabar? Dasyat, Luar biasa. Yes 3x Boom.
Siapa kita? Profesional Yang Berintegritas dan Berprestasi.
————————————————
PESAN ETOS: CERDAS MEMIMPIN DIRI MERUPAKAN MODAL UTAMA MEMIMPIN ORANG LAIN
Etimologi.
Kepemimpinan terjemahan dari Leadership.
Leadership terdiri dari dua kata.
Leader artinya : Pemimpin.
Ship artinya: Kapal atau bahtera.
Dalam satu kapal hanya boleh satu orang nakhoda untuk memimpin perjalanan kapal menuju tujuan tertentu.
Yang lain adalah wakil nakhoda dan team yg mensupport nakhoda untuk memperlancar perjalanan kapal.
Bila ada 2 (dua) nakhoda dalam satu kapal, maka kapal itu menjadi tak jelas arahnya. Dan team yang ada dalam kapalpun merasa tak nyaman karena dualisme kepemimpinan.
Etika Organisasi Universal.
Dalam etika perusahaan/organisasipun hal itu berlaku.
Hanya boleh satu pemimpin yang bertanggung-jawab atas arah dan perjalanan perusahaan/organisasi.
Wakil pemimpin dan karyawan/perusahaan wajib menghormati, menghargai dan mensupport pencapain program pemimpin.
Hindarkanlah sikap:
1. Bertindak melampaui batas2 wewenang sebagai wakil pemimpin dan karyawan/anggota;
2. Merasa lebih pintar dan mampu dari pemimpin.
Jika wakil pemimpin dan karyawan memiliki kedua sikap diatas tanpa anda sadar bisa kena hukum sosial.
Anda di-stigma-kan (dicap negatif) orang yang ambisius dan tak memahami etika organisasi.
Tempatkanlah diri Proporsional.
1. Wakil pemimpin dan Karyawan/anggota.
Jika punya kelebihan sampaikan dengan cara yang santun.
(1) Jika ada ide sangat baik disampaikan dengan cara yang tepat. Misalnya dgn empat mata.
Hindarkan menyampaikan dengan cara mengoreksi sesuatu dimuka umum.
Kalau harus mengoreksi di muka umum kalimat yg baik adalah : Bagaimana kalaubegini…….
Awak bilang :” Maradat do mambaen na denggan (ada etika dalam menyampaikan yang baik).
(2). Sampaikanlah ide dengan tulus.
Artinya ide anda diterima syukurilah dan diterimapun syukurilah. Tetap menjaga persekutuan yg rukun dan kompak.
2. Pemimpin.
(1). Pemimpin hendaklah tauladan yang positif dalam perusahaan.
(2). Tetapkanlah nilai etika dalam perusahaan /organisasi.
(3). Terimalah dengan sikap positif team yg menyampaikan ide dgn cara yang pantas dan ….
(4). Ranggkullah semua team agar tetap solid mewujudkan misi mulia perusahaan /organisasi.
Kutipan:
Jika ingin menjadi pemimpin, hendaklah mudah dipimpin.
Jika sudah pemimpin:
Pertama datang dan terakhir pulang dalam setiap aktivitas.
Mari kita sambut hari ini dgn memimpin diri tetap Semangat, Optimis dan SUKSESSSS.
***
Salam Etos : BHB (Bigger, Higher, Better).
Best Regards.
Mr. Spirit Saut Sitompul, M Si.,CEM.
Ethos Master & Motivator Nasional.
Siap melayani Inhouse training bersama Team:
(1). 8 Etos Kerja Pofesional
(2). Dll.
HP/WA : 0855 789 4277.
Baca juga: SEMBUHKAN STRESS DENGAN HIDUP YANG BERMAKNA
ETOS KERJA Indonesia!
setuju, tp terkadang ada yg salh satunya bisa yg lain tidak.hahaha